Menyiapkan Visualisasi Mimpi Peserta Didik melalui CP Keterampilan Tata Busana

Valentina Poniyem salah satu penulis CP ( Capaian Pembelajaran) keterampilan tata busana untuk Fase E dan Fase F Pendidikan Kesetaraan memaparkan hasil kerjanya secara virtual pada tanggal 8 Maret 2022 begitu mengesankan. Paparannya lugas dan membuat tim penyelenggara kegiatan yaitu Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi terkesan. Saya mendengar komentarnya kurang lebih begini

"Bagus, Bu. Padahal ini baru pertama kali disusun". Saya lupa siapa yang menyampaikan. Saya sendiri juga merasa tercerahkan dan merasa termotivasi mendengar paparannya. Harapan membangun masa depan lebih baik kepada peserta didik jelas ditonjolkan. 

O iya nama kegiatan yang diselenggarakan oleh Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi ini bernama Finalisasi Spektrum Konsentrasi Keahlian, Penyusunan Dokumen Kurikulum Pendidikan Kesetaraan dalam Rangka Pengembangan Kurikulum Merdeka, dan Perbaikan Panduan-Panduan terkait Kurikulum Merdeka Tahap I. Diselenggarakan secara hibrid pada tanggal tanggal 7-9 Maret 2022.

Kembali ke CP Keterampilan Tata Busana. Bu Valentina nama sapaan bagi peserta di room virtual memaparkan bahwa peserta didik tidak hanya bisa menyambung potongan kain, mereka seharusnya juga bisa mendesain pakaian, menentukan harga jual karyanya, dan bisa membuka lapangan kerja. Pada penjelasan ini, seketika terbesit dalam pikiran saya, 

"Wah CP ini kok seperti visualisasi mimpi ya, keren banget!" Meskipun saya hanya menyaksikan sekilas paparannya (diberi waktu presentasi 5 menit) mendengar paparan singkat tersebut, saya membayangkan, mungkin juga memvisualisasikan CP tersebut menjadi impian masa depan untuk peserta didik.

Paparan singkat tersebut menjadikan saya lebih bersemangat. Entah, seperti menemukan clue bagaimana menjadikan peserta didik tidak hanya mampu menguasai materi pelajaran, tapi mereka dapat mengaplikasikannya dalam menemukan passion dan merancang masa depan karirnya.

Saya memahami CP Keterampilan Tata Busana ini memenuhi Prinsip Penyusunan Panduan dan CP Pemberdayaan dan Keterampilan pada poin "menyenangkan". Menyenangkan dalam pemikiran saya adalah membangkitkan semangat belajar dengan harapan optimis membangun impian karir masa depan peserta didik. Namun setelah saya baca ulang makna menyenangkan ini adalah bahasa enak dan mudah dibaca, desain tata letak serta visual menyenangkan. Saya sendiri membaca konsep CP Keterampilan Tata Busana ini, meskipun belum didesain yang menyenangkan, membaca draftnya saja, sudah merasa senang. 

Selain menyenangkan, Prinsip Penyusunan Panduan dan CP Pemberdayaan dan Keterampilan antara lain yaitu fleksibel, kontekstual, dan menyederhanakan.

Jika CP ini sudah dipublikasikan, termasuk CP Keterampilan lainnya, sepertinya perlu disampaikan dan dibacakan juga kepada peserta didik, agar proses belajar mereka sekaligus menjadi proses membuat visualisasi mimpi.

Banyak sumber menyebutkan, bahwa kekuatan impian itu adalah salah satu penentu nasib manusia di masa depan. Maka membuat impian-impian hebat itu seharusnya menjadi agenda penting hidup kita.

 Saatnya pendidik menjadikan ruang belajarnya juga ruang menciptakan dream building bagi peserta didiknya.

 Bagaimana membuat impian dan membuat visualisasi mimpi, tentunya bisa dicari informasinya di bahan bacaan lainnya.

Catatan kegiatan Astatik Bestari