Notification

×

Today's quote

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Poin poin penting pembuatan video based on Sosialisasi Astina #3

10 Jun 2023 | Juni 10, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2024-04-01T06:07:22Z
Berikut adalah poin-poin penting dalam pembuatan video yang baik:


Riset yang mendalam: Lakukan riset yang lengkap sebelum ke lokasi syuting. Ketahui dengan jelas apa yang ingin disampaikan dalam video dan siapa yang akan terlibat. Pahami juga lokasi syuting agar dapat mempersiapkan segala kebutuhan yang diperlukan.

Penyusunan script: Buatlah skrip sebagai panduan dalam pembuatan video. Skrip tersebut harus mencerminkan tujuan utama video dan memuat rangkaian gambar atau adegan yang diperlukan.

Teknik wawancara: Jika Anda akan mewawancarai seseorang, gunakan teknik wawancara yang memungkinkan orang tersebut untuk bercerita secara lebih detail. Ajukan pertanyaan yang mendorong jawaban yang lebih dalam daripada sekadar "ya" atau "tidak".

Penggunaan peralatan yang sesuai: Peralatan tidak harus mahal atau canggih. Jika Anda membuat konten untuk YouTube, penggunaan ponsel pintar sudah cukup. Yang penting adalah memastikan peralatan yang Anda gunakan dapat menghasilkan video dengan kualitas yang memadai.

Menyusun shot list: Buat daftar gambar atau adegan yang dibutuhkan dalam video. Hal ini membantu Anda memastikan bahwa semua elemen yang diperlukan tercakup dalam proses produksi.

Kreativitas dalam storytelling: Gunakan storytelling yang menarik untuk menjalin cerita dalam video. Pertimbangkan elemen narasi, pemilihan musik, dan visual yang dapat meningkatkan daya tarik dan daya pikat penonton.

Perhatikan durasi video: Sesuaikan durasi video dengan platform yang akan digunakan. Untuk konten YouTube, biasanya durasi sekitar 1-3 menit agar sesuai dengan kebiasaan menonton penonton.

Tetap positif dan bersemangat: Saat syuting, pastikan suasana hati Anda positif dan bersemangat. Ini akan mempengaruhi interaksi dengan para pemain atau subjek yang Anda wawancarai, menciptakan suasana yang nyaman dan membangun koneksi yang baik.

Pengeditan yang efektif: Setelah syuting selesai, lakukan pengeditan video dengan cermat. Potong adegan yang tidak diperlukan, tambahkan elemen visual atau efek suara yang memperkuat cerita, dan pastikan aliran video yang lancar dan menarik.

Evaluasi dan umpan balik: Setelah video selesai diproduksi, mintalah umpan balik dari orang lain atau tim produksi. Evaluasi video tersebut secara obyektif dan gunakan umpan balik untuk meningkatkan kualitas konten yang akan datang.

Dengan memperhatikan poin-poin ini, Anda dapat meningkatkan kemungkinan membuat video yang baik dan memikat audiens Anda.
×
Berita Terbaru Update